Baca:
Markus 8:22-25
Kemudian tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Betsaida. Di situ orang membawa
kepada Yesus seorang buta dan mereka memohon kepada-Nya, supaya Ia menjamah
dia.
Markus 8:22
Tuhan
Yesus dalam banyak kesempatan menunjukkan belas kasihan dan kuasa-Nya untuk
mengusir setan, menyembuhkan orang sakit, bahkan membangkitkan orang mati.
Orang-orang yang sedang menderita ini mengalami kuasa Tuhan dan dipulihkan
keadaannya.
Dalam banyak peristiwa, orang-orang yang sedang mengalami
penderitaan itu dimohonkan penyembuhan kepada Tuhan Yesus oleh orang-orang lain
(Markus 2:3; Lukas 4:40; 5:18). Demikian juga orang buta di Betsaida dalam
bacaan kita hari ini dibawa oleh orang kepada Tuhan Yesus (ayat 22) dan
disembuhkan oleh Dia. Orang-orang lain ini telah berperan sebagai alat Tuhan
sehingga satu demi satu orang yang sedang mengalami penderitaan memperoleh
pemulihan.
Kita ditantang untuk menjadi orang yang mau membawa
seseorang yang tidak berdaya kepada Tuhan Yesus untuk mendapatkan pemulihan.
Banyak orang sedang mengalami kesulitan hidup, persoalan, penderitaan dan
ketidakberdayaan, tetapi barangkali kita memilih tidak melakukan sesuatu untuk
mereka. Banyak orang dalam kebingungan atau ketidakberdayaannya membutuhkan
kehadiran kita, tetapi di manakah kita bagi mereka?
Hari ini, jika Tuhan
mengizinkan kita bertemu dengan seseorang yang membutuhkan pertolongan, maukah
kita melakukan sesuatu? Atau,
dalih yang itu-itu jugakah yang akan menghalangi kita untuk
mempertemukannya dengan kasih Tuhan? —Ocky Sundari.
Janganlah menahan kebaikan daripada orang-orang yang
berhak
menerimanya, padahal engkau mampu melakukannya.
—Amsal 3:27
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Nama : ________________________________________________
E-mail: _______________________________________________
Komentar Anda : ________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________