Baca: Yesaya 40:31
Tetapi orang-orang yang menanti-nantikan Tuhan
mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan
kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan
tidak menjadi lelah
(Yesaya 40:31).
Menjelang
tahun yang baru, biasanya timbul pertanyaan seperti apa yang akan terjadi di
tahun yang baru, apakah aku masih sanggup berkarya, bagaimana dengan negara
kita ini? Banyak sekali pertanyaan yang muncul dalam diri kita, yang
berhubungan dengan diri kita pribadi maupun keluarga kita. Kadang orang percaya
juga lari ke para normal, percaya pada ramalan-ramalan atau menghubungkannya
dengan shio.
Kekuatiran memang selalu menjadi bagian dalam hidup
kita. Namun perlukah kita begitu kuatir sampai harus menggadaikan kapercayaan,
iman kita, dan kasih Allah yang selama ini memeliharakan kita? Pantaskah kita
meragukan kasih Allah yang sudah dibuktikan melalui pengorbanan Yesus di kayu
salib untuk menebus dosa umat manusia? Bukankah Yesus sendiri pun mengatakan,
“Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai
kesusahannya sendiri.“? (Matius 6:34).
Sementara kita yang memasuki usia senja mulai kuatir
akan kesehatan tubuh kita. Ya, memang fisik kita semakin melemah, sering kita
menjadi sasaran beberapa macam penyakit, dan hidup rasanya jadi semakin
perlahan. Usia tua tidak bisa dihindari, itu fenomena alam. Namun kita tidak
boleh lupa, sebagai pengikut Yesus, setiap hari Tuhan selalu memperbarui kita
secara spiritual, sehingga kita selalu mempunyai kekuatan yang baru. Apakah
Anda akan tenggelam dalam rasa kuatir dan ketidakpastian hidup Anda di tahun
yang baru? Berpaling
dan berpeganglah kepada Tuhan, yang tangan-Nya senantiasa siap memegang tangan
Anda. –Irene
Talakua
Dia yang bisa menenangkan gelombang
laut yang dahsyat, Dia yang akan menguatkan kita dalam melangkah, yang akan
memperbarui kita di setiap pagi mendatang.