Tentang Sanggar Mitra Sabda

Foto saya
PROFIL Sanggar Mitra Sabda adalah sebuah Lembaga Swadaya Gerejawi, Mitra Gereja/ Lembaga bagi pemulihan relasi dengan Allah; dengan diri sendiri, dengan sesama dan dengan lingkungannya.

Sabtu, 13 Agustus 2011

Pujilah Tuhan Hai Jiwaku


Baca: Mazmur 103:1-22
Pujilah Tuhan,  hai jiwaku dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya.
Mazmur 103:2

Setiap orang pasti pernah mengalami ke­sulitan dalam hidupnya. Walaupun banyak orang gagal mengelola kesulitan karena menganggap kesulitan adalah kekurang­beruntungan dalam kehidupannya, tetapi ada juga yang mampu mengelola kesulitan tersebut. Akibatnya, dia memandang kesu-litan adalah berkat dari Tuhan agar dia dapat makin dewasa dalam imannya.
Dalam kisah lima roti dan dua ikan, mu-rid-murid Yesus kebingungan, ketika mereka diperintah Yesus “kamu harus memberi mereka makan” kepada orang-orang yang berkumpul yang jumlahnya begitu banyak. Dikumpulkannya makanan yang dibawa, dan didapati lima roti dan dua ikan. Kemudian mereka menyerahkan lima roti dan dua ikan itu kepada Yesus. Kebingungan itu menjadi hilang, ketika Yesus memberkati lima roti dan dua ikan tersebut sehingga dapat memberi makan lima ribu orang, bahkan masih tersisa dua belas keranjang (Markus 6:30-44).
Murid-murid Yesus berhasil mengelola kesulitan dengan mempercayai Tuhan Yesus. Mereka belajar bahwa kesulitan dapat menjadi sarana per­tumbuhan iman. Karenanya mereka dapat bersyukur kepada Tuhan di tengah-tengah kesulitan, mereka dapat menghitung berkat Tuhan di te-ngah persoalan yang mereka hadapi. Akibatnya berkat Tuhan melimpah, dan berkat itu dapat terbagi kepada sesama dan sekelilingnya.
Bagaimana dengan kita, apakah kita telah berhasil mengelola kesulitan-kesulitan kita sambil terus menghitung berkat-berkat Tuhan di tengah kesulitan-kesulitan kita? —Pramudya.

Tuhan adalah Gembalaku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Nama : ________________________________________________
E-mail: _______________________________________________
Komentar Anda : ________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________